Satu tower dibangun pada 2017 terdiri atas 66 unit kamar tipe 36 untuk dosen muda dan karyawan ITB. Rusunawa ini telah selesai dan mulai dihuni.

"Rusunawa memiliki dua kamar, yakni kamar utama dan kamar anak, serta kamar mandi dan dapur yang memadai. Kami berharap Rusunawa ini bisa segera diresmikan oleh Kementerian PUPR," kata Pengelola Rusunawa ITB Jatinangor Usup Sukmana dalam keterangan tertulis, Jumat, 3 April 2019.
Sementara satu tower lainnya diperuntukkan bagi mahasiswa sebanyak 63 unit dengan tipe 24. Progresnya saat ini dalam tahap penyelesaian akhir.

Setiap unitnya telah dilengkapi furnitur berupa meja dan kursi makan, kursi tamu, tempat tidur, dan lemari pakaian.
Untuk memberikan kenyamanan bagi para penghuninya, Rusunawa ITB juga telah dilengkapi dengan prasarana, sarana, dan utilitas (PSU) seperti tempat parkir, saluran air serta listrik, dan air bersih.

Pembangunan dilakukan Kementerian PUPR melalui Satuan Kerja Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Jawa Barat, Direktorat Jenderal Penyediaan Perumahan menggunakan biaya APBN senilai total Rp22,5 miliar.
(KIE)