"Ketika semua maju dan semua sejahtera tidak ada lagi ketertinggalan ataupun merasa ditinggalkan. Tidak ada yang boleh korupsi turun temurun, sementara rakyatnya miskin turun temurun," kata Azizah dalam debat publik yang disiarkan langsung Metro TV, Kamis, 3 Desember 2020.
Pasangan yang mengusung visi pemerataan kesejahteraan dan kemajuan itu. Berjanji akan fokus terhadap pelayanan publik tanpa korupsi.
"Sehingga semua masyarakat Tangsel, merasakan keadilan baik hukum maupun ekonomi. Ketika itu terwujud maka keamanan akan meningkat saat itulah Tangsel akan menjadi kelas dunia," ucap Putri Wakil Presiden Maruf Amin ini.
Azizah mengaku, wujud dari pemerataan pembangunan masyarakat Tangsel, dengan adanya reformasi pada sistem birokrasi di Tangerang Selatan. Dengan begitu kepala daerah sampai tukang sapu bekerja untuk kesejahteraan rayat
"Bukan sebaliknya," jelas dia.
Ruhamaben menambahkan pihaknya akan membangun sistem layanan publik yang modern. Guna peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Kami akan melakukan dua hal, pertama membangun sistem manajemen informasi big data, untuk mengidentifikasi kebutuhan rakyat. Sehingga kebijakan yang diambil akan tepat sasaran dan sesuai kebutuhan," ujar mantan Direktur Keuangan BUMD Tangsel.
"Kedua membangun manajemen sistem layanan publik yang modern berbasis IT. yang akuntabel, transparan dan efisien, bukan sistem yang seolah IT, namun nyatanya tetap bisa diintervensi," ucap dia.
Azizah meyakini konsep Permata Tangsel, yang digaungkan dalam mengenalkan dirinya pada kampanye Pilkada bisa mewujudkan pemerataan kesejahteraan dan kemajuan warga Tangsel.
(ALB)