Ketua tim penelitian Mimin Muhaemin, menyebut DSS Padi lebih praktis untuk melakukan identifikasi tanaman padi ketimbang alat identifikasi yang ada di lapangan. Ia menambahkan, sebenarnya ada alat dari pemerintah berupa bagan warna daun, tetapi banyak petani yang tidak menggunakannya dengan alasan kurang praktis.
"Kalau lewat handphone, semua petani dan PPL pasti akan membawa,” ujar Mimin dalam siaran pers Unpad, Kamis, 26 November 2020.
Ia menjelaskan, banyak petani dan PPL kurang menguasai beragam permasalahan di lapangan terkait tanaman padi. Padahal, selama ini sudah banyak hasil penelitian dan publikasi ilmiah yang sudah dilakukan para ilmuwan.
Mimin dan tim pun mencoba menjembatani hasil penelitian tersebut kepada para petani dan PPL. Pengembangan aplikasi diharapkan akan lebih efektif, karena hampir semua petani maupun PPL memiliki telepon pintar.