Plt. Deputi Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristek/ BRIN, Muhammad Dimyati berkomitmen, untuk pengelolaan yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Dia mengatakan anggaran tersebut berfokus pada tiga skema besar.
"Penelitan pada tahun ini kita kelola dengan tiga skema besar, penelitan terapan, penelitian dasar, dan penelitian peningkatan kapasistas riset," kata Dimyati dalam Konferensi Pers daring Pendanaan Penelitian untuk PTNBH dan Tematik, Selasa, 16 Februari 2021.
Dia mengharapkan, anggaran itu dapat dimaksimalkan. Tak hanya hasil penelitian, namun PTNBH juga diharapkan menghasilkan produk lainnya.
"Selain menghasilkan beberapa penelitian dan publikasi, kita juga harapkan ada prototype, buku, buku ajar termasuk paten, artikel hingga kebijakan publik, termasuk juga dokumen-dokumen," terang Dimyati.
Baca juga: Kemendikbud: Publikasi Ilmiah Indonesia di Jurnal Internasional Melejit
Yang paling penting kata dia, seluruh penelitian yang dilakukan juga berfokus pada sembilan fokus utama Prioritas Riset Nasional (PRN) 2020-2024. Mulai dari kesehatan dan obat hingga rekayasa engineering.
"Fokus PRN yang juga mengatasi soal pangan, energi, pertahanan dan keamanan, transportasi, kemaritiman, sosial hukum ekonomi seni budaya dan pendidikan serta multidisiplin lainnya," pungkasnya.
(CEU)