"Awarness tentang isu kebangkitan PKI lebih tinggi pada warga dengan kelompok pendidikan lebih tinggi," kata Peneliti SMRC Sirojudin Abbas dalam paparannya secara virtual, Rabu, 30 September 2020.
Berdasarkan analisis demografis, survei SMRC terkait isu kebangkitan PKI diikuti oleh 21,7 persen responden yang berpendidikan Sekolah Dasar (SD) ke bawah. Kemudian, 23, persen reponden berpendidikan SMP, 39,2 persen SMA, dan 15 persen berpendidikan perguruan tinggi.
Hanya 18 persen responden berpendidikan SD yang mengaku tahu tentang isu kebangkitan PKI, 82 persen lainnya tidak mengetahui. Kemudian, responden berpendidikan SMP yang mengetahui isu tersebut sebanyak 31 persen, 69 persen sisanya tidak mengetahui.
Baca: Survei SMRC: Hanya 14% Warga Setuju Isu Kebangkitan PKI
Sementara, responden berpendidikan SMA yang mengetahui isu kebangkitan PKI sebanyak 39 persen, 61 persen lainnya tidak mengetahui. Lalu, ada 62 persen responden yang mengenyam pendidikan di perguruan tinggi mengaku tahu terkait isu kebangkitan PKI, ada 38 persen yang tak mengetahui isu tersebut.
SMRC mendapat data, sebanyak 34 persen responden berpendidikan SD yang mengaku tahu atas isu kebangkitan PKI menyatakan setuju atas pendapat tersebut. 65 persen lainnya tidak setuju, 1 persen tidak menjawab.