"Selain itu, teknologi blockchain juga dipastikan mampu mengatasi permasalahan ketahanan pangan yang saat ini tengah menjadi fokus perhatian pemerintah Indonesia," ujar Radja mengutip siaran pers IPB University, Kamis, 3 Desember 2020.
Gagasan tentang teknologi blockchain dituangkan Radja Fikri dalam artikel berjudul 'Teknologi Blockchain dan Peningkatan Daya Saing Produk Pertanian Indonesia'. Radja mengaku menemukan inspirasi untuk tulisannya dari kondisi yang dirasakan mayoritas petani di Indonesia. Menurut Radja, saat ini sudah saatnya bagi ekonomi dan pertanian untuk dihubungkan melalui digitalisasi.
"Sekarang kan sudah memasuki era industri 4.0. Jadi kita coba berusaha menghadirkan digitalisasi pertanian agar para petani bisa bersaing di masa depan," ucap Radja.
Baca: UGM Kembangkan Obat Covid-19
Artikel karya Radja pun menang lomba penulisan gagasan bertema pertanian yang diselenggarakan oleh kanal informasi pertanian Sariagri. Artikel garapan Radja Fikri mampu menarik pembaca hingga mencapai 73.972 orang.