"Kami mohon semua kawan-kawan PGRI di semua tingkatan di daerah untuk mengawal usulan dan rencana ini, agar diberikan kepada honorer yang telah mengabdi sekian lama," kata Ketua Umum Pengurus Besar PGRI, Unifah Rosyidi saat membacakan laporan di Acara Puncak Peringatan HUT ke-75 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) 2020 yang digelar secara daring, Sabtu, 28 November 2020.
Dalam kesempatan tersebut, Unifah menyampaikan ucapan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas serangkaian kado istimewa yang telah diberikan pemerintah di hari ulang tahun organisasi beranggotakan sekitar tiga juta guru tersebut.
Baca: PGRI Minta Perluasan Listrik dan Internet untuk Sokong Pembelajaran
Unifah menyebutkan, selain rencana rekrutmem PPPK juga ada kado lainnya, seperti keluarnya PP nomor 98 tahun 2020 tentang gaji dan tunjangan honorer guru adalah salah satunya. "Mereka selama ini lulus tapi belum dapat kepastian, SK tunjangan dan gaji," jelasnya.
Pemerintah, kata Unifah, juga telah memberikan tunjangan berupa Bantuan Subsidi Upah (BSU) kepada para guru, dosen, tenaga administrasi, dan tenaga kependidikan yang berstatus honorer atau non-PNS.
Dalam kesempatan itu, Unifah juga menyampaikan terima kasih kepada Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (mendikbud), Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (menpan RB, Menteri Dalam Negeri (mendagri), dan Menteri Agama (menag) atas komitmennya membantu dan mendukung guru di saat pandemi agar pendidikan terus berlangsung.
Pembukaan Sekolah
Terkait rencana pembukaan sekolah untuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Januari 2021, PGRI juga menyatakan dukungannya. "PGRI mendukung kebijakan tersebut, tapi tentu dengan meningkatkan kehati-hatian yang sangat tinggi dan mempertimbangkan keselamatan siswa," ujarnya.Baca: Rekrutmen PPPK Upaya Pemerintah Percepat Penambahan Guru
PGRI juga menyatakan membuka diri untuk diajak berdiskusi tentang rencana pembukaan sekolah ini dengan para ahli pendidikan dan kesehatan.
Puncak peringatan Hari Guru Nasional diperingati bersamaan dengan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-75 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI). Perayaan ini diperingati secara daring, karena mempertimbangkan kondisi pandemi covid-19 yang masih terjadi di Tanah Air.
(AGA)