B600 merupakan salah satu bagian dari gelombang kehadiran mobil-mobil Jepang pada tahun 1960-an. Mobil-mobil dari Jepang datang ke Indonesia secara utuh, mulai dari Toyota Land Cruiser Canvas Top, Toyopet Tiara, Daihatsu "bemo" Midget, dan B600.
Land Cruiser dihadirkan sebagai kendaraan militer di kala itu, dan Midget digunakan sebagai angkutan transportasi umum yang kenal dengan nama bemo. Sedangkan B600 digunakan sebagai kendaraan operasional Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan instansi negara lainnya seperti Sekretariat Negara, Dirjen Keuangan, serta Departemen PUTL (Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik).
Dari segi tampilan, B600 tergolong cukup sederhana dengan desain body boxy dan mirip dengan sabun batang di kala itu. Di bagian fascia terdapat aksen krom seperti di bingkai lampu, grill, dan bumper depan.
Di bagian depan juga terdapat kaca spion yang berada di atas lampu utama, kemudian font Mazda juga masih cukup klasik. Kalau ke belakang pintu bagasi bisa dibuka ke atas dan ke bawah sehingga akan mempermudah dalam memasukan barang ke bagasi.
Perlu diingat bahwa mobil ini mengusung dua pintu dengan empat orang penumpang. Sehingga akses untuk penumpang di belakang harus melipat jok terlebih dahulu sebelum keluar atau masuk mobil.
Tampilan dashboard juga tergolong sangat sederhana karena hanya tersedia speedometer dengan odometer, dan kompartemen meletakan barang. Kemudian untuk mobil berstatus kei-car di tahun 1960-an, perlu diingat tidak ada AC.
Desain setir menggunakan model palang 2 dengan tombol klakson di tengahnya. Nah, tuas perseneling ada di belakang setir di sisi kiri.
Performa B600 didukung mesin 600 cc OHV V-twin 2 silinder dengan tenaga 28 daya kuda dan torsi 41.2 Nm. Tenaga kemudian disalurkan ke roda belakang lewat transmisi manual 4-percepatan. Anda juga tidak akan menemukan radiator di mobil ini karena sistem pendinginan masih menggunakan angin yang masuk dari kolong serta grill.
Dengan segala keunikan serta sejarah yang dimilikinya, si kotak sabun ini menjadi incaran bagi para penyuka mobil klasik. Soal harga tentu saja 'gelap', tergantung kondisi dan pemilik yang ingin menjualnya.
(ERA)