Kehadiran mobil ini sangat memungkinkan karena UX300e merupakan satu-satunya mobil berteknologi full listrik yang dimiliki Jenama premium asal Jepang tersebut. Model crossover ini sudah diperkenalkan pertama kali di Guangzhou International Automobile Exhibition 2019 dan dipasarkan perdana di Tiongkok pada April 2020.
Secara desain, tidak ada perbedaan antara UX bermesin konvensional dengan versi listrik ini, termasuk penyematan ciri khas spindle grille di depan. Satu-satu yang membedakan hanya emblem 'electric' disematkan di pintu belakang sebagai pertanda mobil tanpa mesin pembakaran internal.

Sumber penggeraknya menggunakan motor listrik tipe 4KM yang ditaruh di depan. Motor listrik ini mampu menghasilkan tenaga hingga 204 daya kuda dengan torsi maksimal 300 Nm.
Sumber tenaga ini didapatkan dari baterai Lithium Ion dengan kapasitas 54,3 kWh dengan jarak tempuh bisa mencapai 400 kilometer. Lexus membekali UX300e dengan kemampuan pengisian AC berkapasitas pengisian 6,6 kW, sedangkan untuk pengisian daya DC untuk fast charging memiliki kapasitas pengisian mencapai 50 kW.
Uniknya, pemilik kendaraan bisa memantau pengisian ulang baterai dari jarak jauh dan sisa jarak tempuh berdasarkan persentase baterai melalui gawai. Aplikasi ini juga bisa menginformasikan ketika baterai mobil sudah dalam keadaan penuh ketika di-charge, melakukan penjadwalan pengisian ulang baterai untuk perjalanan selanjutnya, sampai pengaktifan beberapa fitur standar mobil.

Selain itu, pengemudi juga akan dimanjakan dengan Drive Mode Select untuk memberikan sensasi berkendara yang diinginkan, serta teknologi sistem rem regeneratif dengan 4 level yang membantu dalam efisiensi penggunaan baterai. Tidak ketinggalan, akustik kabin sangat diperhatikan untuk memberikan tata suara yang nyaman bagi penumpang melalui sistem Active Sound Control (ASC).
Kira-kira akankah fitur-fitur unggulan ini akan hadir di UX300e yang akan dipasarkan di Indonesia
(ERA)