Laga ekshibisi Tyson vs Jones Jr berlangsung selama delapan ronde di Staples Center, California, Amerika Serikat, Minggu 29 November WIB. Si Leher Beton memang gagal memukul jatuh lawannya dan sempat mendapat perlawanan sengit.
Jones Jr yang berusia 51 tahun bisa mengimbangi strategi Tyson dan melancarkan beberapa pukulan jab pada ronde pertama. Tapi pada awal ronde kedua, dia terlihat kewalahan hingga memeluk lawan karena pukulan tangan kiri Tyson masuk ke wajahnya.
Ketika bel ronde kedua berbunyi, terdapat aktifitas tidak biasa karena kedua petarung saling berpelukan. Mungkin itu dilakukan untuk saling mengingatkan bahwa laga tersebut hanyalah pertarungan amal.
Ronde ketiga berlangsung makin menarik karena Jones Jr mulai meladeni permainan agresif Tyson. Beberapa pukulan jabnya masuk dan Tyson pun membalas dengan pukulan-pukulan pendek yang keras. Nafas kedua petinju tampak terengah-engah ketika bel ronde ketiga berbunyi.
Ronde keempat berlangsung tidak jauh berbeda dengan ronde ketiga. Tapi pada ronde kelima, Tyson terlihat lebih segar dan sering menekan lawan. Beruntung, Jones Jr masih bisa terhindar dari pukulan-pukulan hook Tyson.
Masuki ronde keenam dan ketujuh, Tyson masih mendominasi pertarungan sambil Jones sesekali melancarkan serangan balik. Tyson tampak menahan diri karena bisa saja memukul jatuh Jones Jr yang sudah terlihat kehabisan nafas seusai ronde keenam.
Ronde terakhir yang biasanya dimainkan petinju secara habis-habisan tidak dilakukan Tyson maupun Jones. Ritme pertarungan masih sama seperti ronde sebelumnya dengan jual beli pukulan yang tidak terlalu berat.
Tidak ada cedera berarti yang terlihat dari kedua petinju ketika ronde delapan selesai. Tiga juri dari WBC memutuskan laga berakhir imbang, tapi Tyson sempat mengatakan "Kita harus memainkan lagi pertarungan ini" ketika diwawancarai oleh Jim Gray seusai laga. (nytimes)
(KAH)