Bartomeu Ditangkap ketika Polisi Menggeledah Kantor Barcelona

 Jakarta: Kantor manajemen FC Barcelona digeledah Mossos d'Esquadra atau kepolisian Katalunya pada Senin 1 Maret pagi waktu setempat. Itu dilakukan untuk mencari barang bukti dan dokumen terkait skandal Barcagate yang mengguncang publik pada Februari tahun lalu.

Selain itu, pihak kepolisian juga telah menahan mantan presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu, CEO klub Oscar Grau dan kepala legal klub Roman Gomez Ponti. Menurut stasiun radio Cadena SER, mereka dicurigai melakukan administrasi yang tidak adil, korupsi antara individu dan pencucian uang.



Sejatinya, informasi penangkapan itu juga sudah dikonfirmasi oleh pihak kepolisian Katalunya. Tapi, mereka enggan menyebutkan jumlah orang yang ditangkap maupun identitas mereka.

Skandal "Barcagate" telah menghebohkan dunia sepak bola ketika Barca masih berada di bawah kepemimpinan presiden Bartomeu. Saat itu, Barca dituduh membayar pihak ketiga untuk merusak reputasi pemain, mantan penggawa serta kandidat presiden di media sosial. 

Bartomeu dan dewan direksi Barcelona mengundurkan diri tahun lalu di tengah kontroversi keinginan hengkang Lionel Messi. Kemudian, Blaugrana juga sedang terperosok dalam kekacauan politik dan hutang yang dipicu oleh pandemi covid-19.

Operasi penggeledahan kantor Barcelona itu sendiri dilakukan kurang dari sepekan sebelum pemilihan presiden anyar digelar. Terhitung, sudah ada lebih dari 20.000 anggota klub telah memberikan suaranya untuk tiga kandidat presiden baru, yakni Victor Font, Joan Laporta dan Toni Freia. (ANT)

(KAH)