Arsenal tampil dominan dalam laga ini dengan menguasai 57 persen penguasaan bola dan melepaskan 12 tembakan dengan empat yang mengarah ke gawang. Sedangkan Leicester hanya mampu melepaskan enam tembakan dengan dua yang menemui sasaran.
The Gunners juga mengancam lebih dulu lewat usaha Bukayo Saka pada menit ke-13. Saka kembali mengancam delapan menit kemudian, tapi Kasper Schmeichel tampil prima di bawah mistar gawang The Foxes.
Alexandre Lacazette mencoba peruntungannya pada menit ke-28. Namun sundulannya masih lemah dan bisa diantisipasi dengan baik oleh Schmeichel.
Arsenal menguasai jalannya pertandingan sepanjang babak pertama. Namun penyelesaian akhir yang buruk dan performa oke Schmeichel membuat babak pertama berakhir dengan skor kacamata.
Pada babak kedua, Arsenal masih menguasai jalannya pertandingan. Namun, rapatnya barisan pertahanan Leicester membuat peluang sulit diciptakan.
Justru Leicester yang memecah kebuntuan pada menit ke-80. Jamie Vardy berhasil menanduk umpan Cengiz Under untuk memberikan kemenangan bagi The Foxes.
Tambahan tiga angka membuat Leicester naik ke posisi empat klasemen sementara dengan 12 poin dari enam laga. Sedangkan Arsenal terpaku di peringkat 10 dengan sembilan angka dari enam pertandingan.
Susunan pemain:
Arsenal: Leno; Luiz (Mustafi 49'), Gabriel, Xhaka; Bellerin, Partey, Ceballos, Tierney (Nketiah 81'); Aubameyang, Lacazette, Saka (Pepe 65')
Leicester: Schmeichel; Fofana, Evans, Fuchs; Castagne, Tielemans, Mendy, Justin; Praet (Vardy 60'), Maddison (Albrighton 85'); Barnes (Under 75')
(KAH)