Kedua tim tampil dengan tempo tinggi sejak menit awal. Tapi, gol baru tercipta pada menit ke-42 dengan Peter Michorl membawa tuan rumah unggul dengan memaksimalkan umpan Thomas Goiginger.
Spurs baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-45+2' berkat penalti Gareth Bale. Penalti diberikan setelah Andres Andrade menghalau tembakan Tanguy Ndombele dengan tangannya.
Spurs berbalik unggul pada menit ke-56 melalui tembakan Son Heung-min. Umpan terobosan Ndombele berhasil membelah pertahanan LASK dan mampu dituntaskan dengan baik oleh Son.
LASK akhirnya menyamakan skor pada menit ke-84 melalui Johannes Eggestein. Mendapat umpan panjang Andrade, Eggestein mampu melewati Davinson Sanchez sebelum melepaskan tembakan keras yang merobek jala Joe Hart.
Spurs kembali unggul pada menit ke-87 melalui penalti Dele Alli. Penalti diberikan setelah Philipp Wiesinger menjatuhkan Steven Bergwijn di kotak terlarang.
Tapi kemenangan Spurs yang sudah di depan mata buyar akibat gol pemain pengganti Mamadou Karamoko pada injury time. Karamoko berhasil menjangkau umpan Reinhold Ranftl untuk menyelamatkan satu poin untuk tuan rumah.
Tambahan satu poin membuat Spurs tertahan di peringkat dua dengan 10 angka dari lima laga, tertinggal dua poin dari Antwerp di puncak klasemen. Sedangkan LASK tertahan di posisi ketiga dengan tujuh poin dari lima pertandingan.
Susunan pemain:
LASK: Schlager; Wiesinger, Holland, Andrade; Ranftl, Madsen, Michorl, Renner; Gruber (Reiter 69'), Eggestein, Goiginger (Karamoko 69')
Spurs: Hart; Doherty, Sanchez, Tanganga, Davies; Lo Celso (Dier 71'), Hojbjerg; Bale (Aurier 82'), Ndombele (Berwijn 65'), Lucas (Sissoko 65'); Son (Alli 82')
(RIZ)