"Kami sangat mengharapkan semua tenaga kesehatan yang ada itu ikut serta di samping untuk melindungi diri sendiri dan untuk melindungi orang serumahnya dan orang sekitar. Sehingga terhindar dari penyakit covid-19," kata Ketua Tim Riset Uji Klinis Vaksin Covid-19 Universitas Padjadjaran, Kusnandi Rusmil, melalui YouTube BNPB Indonesia, saat diakses Senin, 11 Januari 2021.
Dia menegaskan pemerintah Indonesia telah memilih vaksin yang aman dan berkhasiat untuk masyarakat Indonesia. Uji klinik juga dilalui secara ketat.
Baca: Jokowi Jamin Indonesia Gunakan Vaksin Aman dan Halal
"Pemerintah kita tidak sembarangan mengizinkan vaksin-vaksin lain Indonesia dan itu sudah dipelajari dengan baik tentu oleh pemerintah kita," ujar Kusnandi.
Guru besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran ini mengatakan vaksinasi sebagai satu cara untuk membentuk antibodi terhadap penyakit. Dia mengingatkan selalu ada efek samping usai disuntikkan vaksin.
Berdasarkan penelitiannya, efek samping yang ditimbulkan hanya gejala ringan seperti suhu tubuh meningkat dan bengkak pada badan. Namun, efek samping ringan ini seharusnya tidak menjadi penghalang untuk disuntik vaksin covid-19.
"Keuntungan imunisasi itu jauh lebih banyak dibandingkan dengan efek samping tadi," tegas dia.
(ADN)