"Pergantian akan dilakukan. Tetapi tidak harus buru-buru," kata Ketua Fraksi PAN Saleh Daulay dalam keterangan tertulis, Kamis, 30 Juni 2022.
Anggota Komisi XI itu menyampaikan alasan menunda rotasi posisi Ketua Komisi VIII. Salah satunya, memberikan kesempatan Yandri menyelesaikan tugas mengawasi pelaksanaan Haji 2022.
Fraksi PAN tak ingin pergantian tersebut membuat pengawasan Haji 2022 menjadi tidak maksimal karena diteruskan pihak lain. Sebab, Yandri sudah mengawasi persiapan pelaksanaan rukun Islam ke-5 itu sejak awal.
"Mas Yandri dan teman-teman di Komisi VIII sudah jauh hari ditugaskan mengurus pengawasan haji. Nah, tugas ini sangat penting, diselesaikan dulu," ungkap dia.
Baca: Sah! Yandri Susanto Jadi Wakil Ketua MPR |
Selain itu, Saleh menyampaikan Fraksi PAN memiliki banyak anggota yang cocok untuk menjadi ketua komisi VIII. Terutama jika dilihat dari latar belakang pendidikan, organisasi, pengalaman politik, dan kapasitas lain yang dibutuhkan.
Namun, Saleh enggan membocorkan siapa sosok yang akan menggantikan Yandri sebagai Ketua Komisi VIII. Dia hanya menyampaikan sosok yang ditunjuk nanti tidak kalah kapasitasnya dengan Yandri Susanto.
"Namanya nanti saja ya. Yang jelas, dulu pernah dan lama di Muhammadiyah. Dia bukan orang baru di PAN. Sudah lama meniti karier politik di PAN," ujar dia.
(AZF)