"Kami berharap pemerintah daerah maupun provinsi bisa segera memberikan bantuan pertama kepada para korban," kata Rerie dalam keterangan tertulis, Senin, 5 April 2021.
Menurut Rerie, kekhawatiran terhadap bencana alam tersebut karena berada di wilayah kepulauan. Sementara itu, seluruh pelayaran dan penerbangan berhenti beroperasi akibat badai.
"Sehingga masyarakat korban bencana menjadi terisolasi," ujar Rerie.
Baca: Basarnas Sebut 69 Korban Banjir Bandang Adonara Flotim Ditemukan Tewas
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem ini menilai penyelamatan korban semakin sulit lantaran bencana alam yang beragam. Mulai dari banjir bandang, tanah longsor, badai, dan angin kencang.
Alat-alat berat juga sulit dikerahkan. Pengerahan alat berat harus melewati laut untuk mencapai lokasi bencana.
"Juga karena banjir atau lumpur yang tidak memungkinkan alat berat bekerja membebaskan material banjir dan mencari korban," ucap Rerie.
Pemerintah diharapkan segera mencari jalan keluar terhadap kendala itu. Sehingga distribusi logistik bisa segera diterima korban.
"Bantuan berupa makanan, pakaian, dan tenda-tenda darurat sangat diperlukan masyarakat yang terdampak saat ini," kata Rerie.
(AZF)