"Dengan diluncurkannya KA Dharmawangsa ini, kami berharap dapat mengakomodasi kebutuhan perjalanan KA para pelanggan yang ingin ke Jawa Tengah dan Jawa Timur," ujar Direktur Utama PT KAI Edi Sukmoro, di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, Senin, 2 Desember 2019.
Edi memprediksi armada baru mampu meningkatkan jumlah penumpang di libur Natal dan Tahun Baru. pihaknya memprediksi kenaikan jumlah penumpang KA sampai 4%.
"Artinya kita berharap nanti Natal tahun baru ada opsi bagi calon mudik pemudik itu bisa menggunakan kereta api," tutur dia.
Edi mengungkapkan kapasitas kereta ditingkatkan menjadi 150 tempat duduk (TD) buat kereta eksekutif. Sementara kereta ekonomi memiliki kapasitas 636 TD. Total kursi yang disediakan 786 TD.
Edi mengakui okupansi kereta menuju Surabaya cukup tinggi. Ada sekitar 15 stasiun yang dilalui menuju Surabaya dengan okupansi mencapai 96%. Sementara, okupansi dinamis mencapai 104%. Okupansi dinamis berkaitan dengan penumpang yang berhenti di stasiun persinggahan.
"Artinya masyarakat kita memang membutuhkan angkutan massal. Saya ingatkan kembali dengan kereta api, itu pasti jalannya tidak akan kena macet. Macet definisinya ada di kendaraan umum kereta api tidak akan macet," tutur dia.
Penambahan KA baru keberangkatan wilayah Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta ini dilakukan sesuai Grafik Perjalanan KA (Gapeka) Tahun 2019. Hal ini sesuai Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KP 1781 Tahun 2019 tentang Penetapan Grafik Perjalanan KA Tahun 2019 PT KAI Persero.
(REN)