Jakarta: Perjuangan Raden Ajeng (RA) Kartini diharapkan menjadi medium atau alat untuk berkaca. Sehingga, perjuangan itu dapat dilestarikan.
“Sosok yang luar biasa, kita harus berkaca pada berjuangan beliau dalam memperjuangkan kaum perempuan," kata Ketua DPC Sahabat Ganjar (Saga) Kulon Progo, Hertogen, melalui keterangan tertulis, Minggu, 24 April 2022.
Memperingati Hari Kartini, pihaknya menggandeng perempuan di komunitas penganyam Desa Krinjing, Kulon Progo. Menurut Hertogen, kolaborasi dengan penganyam merupakan bentuk mengingat perjuangan melalui karya seni anyaman.
"Mengingatkan kembali tentang makna perjuangan dan kekuatan dari seorang wanita, baik secara pikiran, kontribusi, dan tindakan," ujar dia.
Baca: Perjuangan Kartini, Berawal dari Privilege Hingga Jadi Tokoh Emansipasi
Pihaknya menggelar kompetisi menganyam untuk pekerja seni, khususnya perempuan. Hal tersebut diyakini dapat menjadi medium mengingat kembali perjuangan Kartini.
"Perjuangan RA Kartini memajukan kaum perempuan serta kebebasan bersuara adalah hal yang perlu dipupuk dan dikembangkan disegala bidang termasuk bidang seni," kata dia.
Di sisi lain, pihaknya memfasilitasi deklarasi dukungan komunitas seni penganyam itu ke Ganjar Pranowo. Tak hanya di Kulon Progo, relawan pendukung Ganjar di Pemilihan Presiden 2024 ini juga memfasilitasi kelompok petani di Gunungkidul.
(ADN)
Cara untuk mendapatkan Berita terbaru dari kami.
Ikuti langkah berikut ini untuk mendapatkan notifikasi
- Akses Pengaturan/Setting Browser Anda
- Akses Notifications pada Pengaturan/Setting Browser Anda
- Cari https://m.medcom.id pada List Sites Notifications
- Klik Allow pada List Notifications tersebut
Anda Selesai.
Powered by Medcom.id