"Program vaksinasi bukan untuk bisnis," tegas Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Sabtu, 20 Februari 2021.
Budi juga membantah anggapan vaksinasi mandiri atau vaksin gotong royong diprioritaskan untuk orang kaya. Sebab, program tersebut adalah bentuk kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat untuk membantu sesama.
"Prinsip dasarnya bahwa vaksin diberikan gratis ke seluruh rakyat Indonesia oleh pemerintah," kata dia.
Menurut Budi, asumsi negatif itu muncul lantaran vaksin covid-19 menjadi rebutan semua negara. Sehingga ada stigma pemerintah akan mengambil keuntungan dengan program vaksinasi.
"Ini isu sensitif di banyak negara," kata Budi.
Baca: Kelompok Lansia Bakal Diberikan Vaksin Sinovac
Pemerintah, kata Budi, bakal menggandeng pemangku kepentingan termasuk pihak swasta. Harapannya, program vaksinasi bisa dipercepat dan kekebalan kelompok (herd immunity) segera terbentuk.
"Konsepnya adalah kita mengajak gotong royong membantu vaksinasi bagi seluruh masyarakat," ujar dia.
(JMS)