Anggota Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Malang, Sarianto, mengatakan, korban ditemukan di bawah tebing di sekitar Blok Mendongan. Lokasi tersebut tidak jauh dari lokasi ditemukannya sepeda motor milik korban.
Kondisi korban
Roni ditemukan dalam kondisi hidup. Namun, kondisi tubuh korban disebutkan lemas lantaran tak makan selama hilang di hutan."Saat ditemukan korban dalam kondisi selamat. Hanya saja kondisi tubuhnya lemas, karena tidak makan dan minum. Tim SAR Gabungan melakukan evakuasi korban, karena medan yang curam menyulitkan proses evakuasi," jelasnya.
Saat ini korban tengah dievakuasi dari lokasi ditemukan. Evakuasi sendiri terkendala medan yang sulit.
"Sekarang ini masih menunggu proses evakuasi. Membutuhkan waktu untuk proses evakuasi karena kondisi medan yang berat," katanya.
Sarianto mengaku, proses pencarian korban pada hari ini membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam. Pencarian korban sempat terkendala cuaca kabut tebal yang menyelimuti sekitar kawasan Gunung Bromo.
"Pencarian tadi sempat tertunda. Tim mulai bergerak lagi mencari korban pukul 09.00. Sebab di sekitar lokasi kabut tebal, sehingga harus menunggu kabut hilang terlebih dahulu," terang dia.
Kronologi hilangnya korban
Kepala Sub Bagian Data Evaluasi Pelaporan dan Humas Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Sarif Hidayat menerangkan peristiwa ini berawal saat petugas TNBTS menemukan sebuah sepeda motor tanpa pemilik di blok Pusung Duwur pada Minggu, 19 Juni 2022, sekitar 12.35 WIB. Sepeda motor itu ditemukan setelah petugas melakukan kegiatan clean up di bungkah laut pasir.(1).jpg)
Sepeda motor korban Roni Foto: Dok/Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru
"Di lokasi sekitar motor ditemukan HP, sepatu, helm dan jaket hoodie. Oleh petugas setelah 4 jam ditunggu tidak ada pemiliknya, sehingga diamankan ke resort," ujarnya.
Hingga sekitar pukul 16.30 WIB, petugas TNBTS dihubungi keluarga dari pemilik sepeda motor tersebut. Kemudian, petugas bersama keluarga pun mencari keberadaan korban hilang.
"Sore hari sekitar pukul 16.30 WIB, kakak korban datang ke kantor resort, kemudian sama-sama dicari kembali sampai dengan pukul 19.15 dengan hasil nihil," ungkapnya.
(RUL)