PSBM Harus Jadi Momentum Meningkatkan Disiplin Penerapan Protokol Kesehatan

Jakarta: Pembatasan sosial berskala mikro (PSBM) diberlakukan mengatasi lonjakan persebaran covid-19. Kebijakan ini harus menjadi momentum untuk meningkatkan disiplin masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

"Iya (PSBM momentum meningkatkan disiplin masyarakat)," kata anggota Komisi IX Anggia Ermaini kepada Medcom.id, Kamis, 7 Januari 2021.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menyebut kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan masih minim. Dibutuhkan upaya ekstra agar gerakan menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak (3M) benar-benar diterapkan dengan baik.

"Sebenarnya yang paling utama dalam kasus pandemi ini sebenarnya 3M itu sangat penting," ucap dia.

Baca: Satgas: Lonjakan Kasus Akibat Masyarakat Tak Belajar dari Pengalaman

Dia meminta pemerintah untuk lebih menggalakkan lagi sosialisasi 3M. Peran tokoh masyarakat harus ditingkatkan agar dapat memotivasi masyarakat menerapkan protokol kesehatan.

Dia juga meminta pemerintah membuat sanksi lebih tegas bagi pelanggar protokol kesehatan. Sebab, kesadaran masyarakat menerapkan protokol kesehatan cukup rendah.

"Ya kayaknya harus memang gitu kali ya, masyarakat Indonesia kalau enggak ada sanksi enggak ada (kesadaran) menerapkan protokol kesehatan," ujar dia.

(JMS)