"Kita harus berubah dengan cara-cara memberitakan bahwa koran harus memberitakan hari ini dan besok. Karena kalau (memberitakan) berita kemarin sudah basi, sudah habis oleh (media) online dan televisi," ujar Ketua Dewan Redaksi Media Group Usman Kansong di Ruang Redaksi Media Indonesia, Jakarta Barat, Selasa, 19 Januari 2021.
Usman meyakini Media Indonesia akan ditinggalkan para pembaca apabila memberitakan informasi kemarin. Oleh sebab itu, rekapcipta atau inovasi menjadi kunci untuk dapat beradaptasi di tengah sengitnya industri media digital.
Baca: Resep Media Indonesia Tetap Bertahan di Era Digital
"Kalau sekarang digital, kita pun harus adaptasi dengan era digital, caranya dengan membuat e-paper, memperkuat menggunakan media sosial, untuk membuat konten-konten yang lebih kreatif," jelasnya.
Media Indonesia juga telah hadir dalam bentuk tayangan video yang dapat dinikmati di sejumlah media sosial, seperti YouTube, Facebook, Instagram, dan lainnya. Beberapa konten yang disajikan bertajuk Indonesia Bicara, Menunggu Sunset, dan program lainnya.
Ke depan pemanfaatan media digital akan terus diperkuat. Namun, penguatan itu dipastikan tidak melupakan kualitas pemberitaan Media Indonesia yang disajikan dalam bentuk tulisan.
"Kira-kira itu yang kita lakukan bertahan sejauh ini, mudah-mudahan terus bertahan sampai kapan kita tidak tahu, tapi itu yang kami harapkan," tuturnya.
(ADN)