Polri Tak Halangi 44 Eks Pegawai Ingin Kembali ke KPK

Jakarta: Sebanyak 44 eks pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang bersedia menjadi aparatur sipil negara (ASN) Polri menyatakan ingin kembali ke KPK suatu saat nanti. Polri tak menghalangi keinginan itu. 

"Saya rasa kita sebagai manusia ketika orang punya cita-cita, punya harapan, ya bukan sesuatu yang melanggar," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu, 8 Desember 2021. 

 

Polri tak ambil pusing. Fokus Polri saat ini ialah mempercepat proses rekrutmen 44 eks pegawai KPK menjadi ASN Polri. Mereka akan ditempatkan di bidang pencegahan korupsi. 

"Yang terpenting dari Polri adalah bagaimana hal-hal yang telah dipersiapkan oleh Porli itu ditanggapi dari 44 pegawai eks KPK," ujar jenderal bintang satu itu. 

Baca: Besok, 44 Eks Pegawai KPK Dilantik Jadi ASN Polri

Sebelumnya, mantan penyidik KPK Novel Baswedan dan kawan-kawan menyatakan berniat kembali ke KPK. Novel dan 43 eks penyidik KPK lainnya bergabung menjadi ASN Polri hanya sebagai bantu loncatan.

"Tentunya (ingin kembali ke KPK), saya yakin ketika sekarang pegawai KPK adalah ASN tentunya dengan memilih menjadi ASN Polri pada suatu saat bisa kembali ke KPK dalam rangka melakukan tugas-tugas memberantas korupsi yang sungguh-sungguh dan serius," kata Novel di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Desember 2021. 

Ke-44 eks pegawai KPK itu telah menjalani uji kompetensi pada Selasa, 7 Desember 2021. Kini Polri tengah berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) untuk proses penerbitan nomor induk kepegawaian (NIK). Setelah itu, Polri akan melantik mereka menjadi ASN

(NUR)