Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan menyeragamkan letak tombol di lampu penyeberangan. "Karena kawan-kawan Pertuni (Persatuan Tunanetra Indonesia) kesulitan mencari tombol," kata Kepala Bidang Angkutan Jalan Dishub DKI Jakarta Susilo Dewanto dalam webinar Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ), Rabu, 26 Agustus 2020.
Menurut dia, letak tombol bakal mengarah ke jalan raya. Tingginya juga didesain mencapai 1,2 meter dari permukaan tanah. Sehingga dapat dijangkau warga berkursi roda.
Pihaknya juga mendapat masukan tentang suara dari lampu penyeberangan. Beberapa lampu mengeluarkan suara terlalu kencang.
"Kami menerima keluhan dari warga sekeliling Hotel Pullman, Bundaran HI. Mereka minta suara dikecilkan," kata dia.
Dishub DKI mengambil jalan tengah dengan membedakan volume suara berdasarkan waktu. Volume suara saat malam dan siang hari dibedakan.
"Volume suara yang bagi kami, non-disabilitas, terlalu kecil ternyata cukup terdengar oleh teman-teman Pertuni. Kami harap ini bisa membantu mereka," kata Susilo.
(ADN)