"Petugas di lapangan sudah bekerja keras menegakkan aturan yang ditetapkan pemerintah. Kami berterima kasih kepada kerja para petugas di lapangan," kata Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PSI Jakarta Michael Victor Sianipar melalui keterangan tertulis, Kamis, 12 Agustus 2021.
Michael menjamin kejadian itu tidak akan terulang. Dia mengaku pihaknya sudah menegur Viani atas tindakannya tersebut.
"Kami sudah menegur keras anggota kami Sis Viani, sekaligus memastikan ini tidak akan terulang kembali," ujar Michael.
Sementara itu, juru bicara PSI Sigit Widodo menilai Viani perlu meminta maaf secara terbuka. Hal itu ia sampaikan melalui akun Twitter pribadinya @sigitwid.
Pernyataan itu menanggapi salah satu warganet yang menyebut menunggu permintamaafan melalui media sosial.
Saya RT.
— Sigit Widodo (@sigitwid) August 12, 2021
Saya pikir memang sudah sewajarnya jika Sis Viani meminta maaf secara terbuka.
Terima kasih sudah ikut mengawal PSI. Mohon terus kritisi dan ingatkan kami jika ada kader-kader PSI yang bertindak di luar kepantasan. ???? https://t.co/w24Kmm9Q28
"Saya RT. Saya pikir memang sudah sewajarnya jika Sis Viani meminta maaf secara terbuka," cuit dia.
Sigit juga mengucapkan terima kasih karena sudah ikut mengawal PSI. "Mohon terus kritisi dan ingatkan kami jika ada kader-kader PSI yang bertindak di luar kepantasan," lanjut dia.
Baca: Begini Kronologi Kader PSI Protes Ganjil Genap di Jalan Gatot Subroto
Sebelumnya, Sigit sudah meminta maaf melalui cuitan sebelumnya. "PSI meminta maaf kepada masyarakat dan memberikan teguran keras kepada anggota DPRD dari Fraksi PSI Jakarta, Viani Limardi, menyusul insiden penerapan ganjil genap hari ini," ucap dia.
(SUR)