“Kita lakukan tes PCR (polymerase chain reaction) maupun kemungkinan malaria,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Rabu, 13 Oktober 2021.
 
Widyastuti memastikan para atlet bakal dikarantina lebih dulu selama lima hari. Tempat karantina diklaim sudah siap.
“Kita sudah siapkan. Kan para atlet yang telah berjuang datangnya bergelombang,” papar dia.
Baca: Selain Covid-19, Kasus Malaria dan Diare Ditemukan di PON Papua
Atlet yang kadung kembali ke Jakarta tetap bakal dipantau. Mereka dipastikan steril dari covid-19 saat kembali ke Ibu Kota.
Juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menyebut tidak hanya kasus covid-19 yang terjadi saat penyelenggaraan PON XX Papua. Penyakit malaria dan diare juga muncul.
"Keluhan penyakit lain yang tercatat selama penyelenggaraan PON ialah empat kasus malaria dan dua kasus diare," kata Wiku dalam konferensi pers virtual, Selasa, 12 Oktober 2021.
Wakil Gubernur DKI Jakarta DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) mengungkapkan lokasi karantina atlet dan ofisial PON XX Papua di Hotel Grand Cempaka. Hal ini sesuai dengan standar Satgas Penanganan Covid-19.
(OGI)