Pemilihan kabareskrim baru terkendala karena Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono terpapar covid-19. Gatot turut menjabat sebagai ketua Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi (Wanjakti) Polri.
"Saya salah satu bagian yang terpapar covid-19," kata Gatot dalam Rapat Pimpinan (Rapim) Polri melalui daring, Rabu, 17 Februari 2021.
Baca: Wakapolri Gatot Eddy Terpapar Covid-19
Pemilihan kabareskrim harus melalui Wanjakti. Pemilihan kabareskrim membutuhkan rekomendasi Wanjakti serta persetujuan Kapolri.
Di sisi lain, Gatot tidak menyebut sejak kapan terpapar covid-19. Namun, dia memastikan segera pulih.
"Insyaallah minggu depan kita bisa bergabung kembali," ujar jenderal bintang tiga itu.
Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane sempat mengatakan lamanya pemilihan kabareskrim bukan karena adanya tarik ulur kepentingan di tubuh Polri. Hal itu karena Gatot Eddy sedang dirawat di rumah sakit.
Namun, dia menyebut Gatot telah pulih. Sosok kabareskrim pengganti Listyo Sigit diyakini segera diumumkan.
"Biasanya Rabu atau Kamis Dewan Kepangkatan dan Jabatan Tinggi sudah selesai dan Jumat diumumkan telegram rahasianya (TR)," kata Neta dalam keterangan tertulis, Selasa, 16 Februari 2021.
IPW memprediksi lima nama menjadi calon kuat kabareskrim. Mereka ialah Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada, Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Alfinta, Kapolda Jawa Barat Irjen Ahmad Dofiri, Wakabareskrim Irjen Wahyu Hadiningrat, dan Kabaharkam Komjen Agus Andrianto.
(OGI)