Setelah dilantik menjadi kepala daerah, masyarakat sudah menentikan kinerja pemimpin baru dengan harapan bisa mendapat pelayanan dengan baik terutama dalam perbaikan bidang ekonomi.
"Pesan saya, silahkan bekerja untuk rakyat, jangan terlalu banyak meninggalkan daerah. Jangan banyak di Jakarta, apalagi sudah seperti tinggal di Jakarta. Masyarakat harus kita urus," kata Herman Deru dalam sambutannya usai pengambilan sumpah enam kepala daerah baru di Griya Agung Palembang, Jumat, 26 Februari 2021.
Baca: Gus Ipul Siap Ikuti Arahan Khofifah
Selain itu, Deru juga mengajak kepala daerah menjadi pemimpin yang mudah untuk dijangkau masyarakat. Hal ini yang menjadikan kepala daerah harus ada dan tidak berpergian meninggalkan tugasnya.
"Dalam enam bulan ini kepala daerah harus menyelesaikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Ini harus menjadi perhatian agar program dan visi misi sudah bisa dijalankan," jelasnya.
Menurutnya enam kepala daerah yang dilantik merupakan pilihan masyarakat pada pilkada 2020 lalu. Pihaknya juga mengucapkan kepada berbagai pihak karena telah mensukseskan pilkada serentak di Sumsel tanpa terjadinya konflik apapun.
"Kepada masyarakat dan penyelenggara pemilu enam daerah yang melaksanakan pilkada 2020 lalu, saya ucapkan terimakasih," ungkapnya.
Dalam menjalankan roda pemerintahan, Deru berharap kepala daerah dapat memberikan contoh dalam mewujudkan kerukunan. Baik rukun antara bupati bersama Wakil Bupati, rukun kepada jajaran, hingga rukun kepada masyarakat.
"Setelah dilantik para kepala dearah harus segera bekerja. Melaksanakan visi dan misi masing-masing untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.
Pihaknya menilai kerukunan menjadi model utama dalam melayani, membangun, dan menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi.
Sementara Bupati OKU Timur, Lanosin, mengatakan pihaknya akan langsung tancap gas untuk menyelesaikan RPMJD yang dalam aturannya ditenggat selama enam bulan kedepan.
Disisi lain, Lanosin juga akan berkomitmen mewujudkan berbagai program pro rakyat selama 100 hari menjadi sebagai Bupati OKU Timur. Salah satunya, program insentif bagi guru ngaji, santunan kematian, insentif bagi penjaga makam dan lainnya.
"Sektor bidang pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat menjadi salah satu fokus utama kita," ungkap Lanosin.
Adapun enam Bupati yang telah dilantik yakni Lanosin dan Adi Nugraha Purna Yudha di Kabupaten OKU Timur, Panca Wijaya Akbar dan Ardani di Ogan Ilir, Ratna Machmud, dan Suwarti di Musi Rawas.
Kemudian Popo Ali Martopo dan Sholehien Abuasir di OKU Selatan, Devi Suhartoni dan Innayatullah di Musi Rawas Utara, Kuryana Aziz dan Johan Anuar di OKU.
(DEN)