"Kami belum sekalipun diajak melihat lokasi. Saya inisiatif sendiri melihat lokasi tapi ada lapak yang terhalang tiang listrik, kan kasihan nanti," kata salah seorang PKL Malioboro, Supriyati ditemui di Kantor LBH Yogyakarta, Jumat, 21 Januari 2022.
 
Dia berharap DPRD Kota Yogyakarta bisa membantu advokasi para PKL. Dia mengaku, pihaknya telah mendapat undangan rapat dengar pendapat umum rencana relokasi PKL Malioboro pada Senin, 24 Januari 2022.
Baca: Dapat Penolakan, Rencana Relokasi PKL Malioboro Tetap Jalan
"Kami sudah mendatangi Balai Kota (Yogyakarta) minta (relokasi) diundur. Katanya itu kewenangan pemprov (pemerintah DIY)," ujarnya.
Seorang pedagang lesehan Malioboro, Bekti Laksono, mengatakan tempat relokasi belum tentu akan cocok dengan pedagang lesehan. Menurut dia, pedagang lesehan membutuhkan tempat lebih luas.
"Saya belum pernah diajak melihat kondisi (tempat relokasi). Sama sekali. Masih abu-abu," ujar mantan Paguyuban Pedagang Lesehan Malioboro (PPLM) ini.