Kedua ada Terdakwa kasus salah transfer, Ardi Pratama, menjalani sidang putusan sela di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya. Ketiga ada Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memprediksi Sumatra Selatan berpotensi dilanda hujan intensitas tinggi hingga ekstrem.
Keempat ada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengungkap vaksinasi covid-19 mandiri atau vaksinasi gotong-royong akan segera berjalan. Berikut ulasannya.
1. Ratusan Anak Berkebutuhan Khusus Positif Covid-19 di Malang Diperlakukan Istimewa
Sebanyak 170 anak berkebutuhan khusus (ABK) di Panti Asuhan Yayasan Bhakti Luhur, Kota Malang, Jawa Timur, positif covid-19 berdasarkan hasil tes swab antigen terhadap 500 anak penghuni panti asuhan tersebut. Sedangkan delapan ABK dinyatakan positif covid-19 berdasarkan hasil tes swab PCR.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, Husnul Muarif, menjelaskan para ABK yang dinyatakan positif covid-19 butuh perlakuan khusus sehingga disarankan menjalani isolasi mandiri di panti asuhan. Namun dengan tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19.
Baca selengkapnya.
2. Hakim Tolak Keberatan Terdakwa Kasus Salah Transfer
Terdakwa kasus salah transfer, Ardi Pratama, menjalani sidang putusan sela di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, Jawa Timur. Dalam sidang ini, majelis hakim menolak nota keberatan yang diajukan kuasa hukum Ardi, R. Hendrix Kurniawan.
Baca selengkapnya.
3. Sumsel Masih Berpotensi Dilanda Hujan Ekstrem
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika memprediksi Sumatra Selatan berpotensi dilanda hujan intensitas tinggi hingga ekstrem karena masih berada pada masa puncak musim hujan.
Kasi Data dan Informasi Stasiun Klimatologi Kenten Palembang, Nandang Pangaribowo, mengatakan wilayah Sumsel baru akan memasuki musim peralihan dari musim hujan ke musim kemarau pada pertengahan April 2021.
Baca selengkapnya.
4. Ganjar Sebut Vaksinasi Covid-19 Mandiri Segera Berjalan
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengungkap vaksinasi covid-19 mandiri atau vaksinasi gotong-royong akan segera berjalan. Beberapa perusahaan akan mengupayakan vaksinasi mandiri tersebut.
Baca selengkapnya.
(DEN)