Sebelumnya pramugari asal Pamulang, Tangerang Selatan ini dikabarkan mendapat tugas dari maskapainya saat penerbangan Nam Air dari Pontianak.
"Kami masih menunggu kabar Adik saya, dia pramugari Nam Air, anak usaha Sriwijaya Air, yang ditugaskan di Pontianak," kata kakak kandung Isti, Irfan Defrizon, di kediamannya Perum Reni Jaya, Pamulang, Tangerang Selatan, Minggu, 10 Januari 2021.
Baca: Fadly Satrianto Lulusan Sarjana Hukum yang Ingin Jadi Pilot
Dia mengaku menerima kabar adiknya berada dalam penerbangan Sriwijaya Air yang mengalami kecelakaan itu pada Sabtu, 9 Januari 2021 dari suami adiknya tersebut.
"Selepas istirahat sore sekitar pukul 16.00 WIB saya melihat berita Sriwijaya Air hilang dan lepas kontak. Saya langsung kepikiran adik saya dan berdoa mudah-mudahan bukan adik saya yang di dalam. Ternyata sekitar pukul 17.00 WIB lewat, abang saya memberi kabar bahwa adik saya ada di dalam pesawat itu, ada di dalam Sriwijaya yang jatuh, tahu dari suaminya," ungkap Irfan.
Irfan mengaku pasrah dan mengharapkan yang terbaik dari adanya musibah kecelakaan tersebut. Dia juga menyayangkan momen video cal korban yang sempat tak diangkat oleh istrinya.
Irfan mengaku, saat ini, kedua orang tuanya sedang mendatangi posko di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta dan RS Polri untuk memberikan dokumen dan data data diri Isti.
"Jumat malam. Adik saya sempet video call. Menelpon istri saya, tapi sayang enggak sempat diangkat karena lagi tidur," ujarnya.
(DEN)