Ganjar Ogah Komentar soal Layak Capres 2024

Semarang: Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, bersaing ketat dengan Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, sebagai figur potensial calon presiden 2024. Hasil survei Indikator Politik Indonesia itu mengungkap elektabilitas Ganjar unggul sekitar dua persen dari Prabowo per September 2020.

Namun, Ganjar enggan mengomentari hasil survei tersebut. Ganjar mengaku sedang fokus mengantisipasi arus mudik pada libur panjang pekan ini.
"Saya mengurusi mudik saja, bukan (hasil survei) Indikator," kata Ganjar, di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 26 Oktober 2020.

Sebelumnya, Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei yang menyatakan Ganjar Pranowo memiliki tingkat elektabilitas tinggi pada Pilpres 2024 dengan perolehan 18,7 persen. Perolehan tersebut meningkat sejak Mei dan Juli dengan angka 11,8 persen dan 16,9 persen.

Baca juga: Survei Indikator Politik: Ganjar dan Prabowo Puncaki Hasil Survei Pilpres

Survei dilakukan pada 24-30 September 2020 dengan asumsi metode simple random sampling. Responden sebanyak 1.200 dengan margin of error sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Kemudian di peringkat dua ada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto yang dipilih publik16,8 persen pada September 2020. Prabowo sempat turun di Juli 2020 dengan angka 13,5 persen dan dipilih 14,1 persen pada Mei 2020. 

Tokoh lainnya yang dipilih responden pada September 2020 yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono.

(MEL)