"Minggu ini kita akan menambah 145 tracer. Tim tracer yang kalau ada kasus positif covid maka akan dicari," kata Wali Kota Tangsel, Airin Rachmi Diany di Kantor Pusat Pemerintah Kota Tangsel, Kamis 18 Februari 2021.
Dengan penambahan tenaga petugas tracing, Airin berharap pengelompokan pasien covid-19 bisa efektif. Sehingga bisa menekan kasus korona di masyarakat.
Baca: Kampung Si Gacor Solusi Tekan Covid-19 di Kota Tangerang
"Jadi mudah-mudahan segera, misalkan ketahuan di RT sini berapa rumah, maka kita klaster semuanya. Kita lakukan tes dan tracking, mudah-mudahan itu akan jauh lebih efektif untuk bisa sekecil mungkin menekan terjadinya penularan," jelas dia.
Dia menerangkan, 145 tenaga tracer akan menjalani proses pelatihan. Agar pencarian jejak kasus penularan bisa optimal.
"Akan dilatih dulu. Jadi dinkes sedang rekrut tim tracer sebanyak 145 untuk membantu surveilans yang akan kita lakukan," jelas dia.
Dengan tambahan 145 tenaga tracer itu, dia meyakini penanganan covid-19 pada tingkat RT menjadi lebih baik.
"Kalau kita semua fokus di titik lokasi yang memang dari sekarang naik, itu selesai. Biaya dari BNPB untuk membantu tes dan tarcking kalau di satu tempat ada kasus positif," katanya.
(LDS)