Kudus: Keterbatasan fisik tidak menghalangi Sulikin, pemuda asal Kecamatan Undaan, Kudus, Jawa Tengah, untuk menghasilkan karya seni. Meski memiliki keterbatasan, ia mampu menyulap limbah kayu menjadi karya seni yang bernilai tinggi.
Sulikin mengaku baru tiga tahun ia menggeluti seni ukir kayu. Awalnya ia menjalankan usaha bisnis secara otodidak.
"Baru tiga tahun. Belajarnya secara otodidak," ujar Sulikin dalam tayangan program Newsline di Metro TV, Kamis, 20 Januari 2022.
Uniknya, bahan karya ukir kayu tersebut berasal dari limbah kayu sisa mebel di sekitar rumahnya. Lalu limbah kayu itu dipahat hingga menjadi asbak, patung hingga lukisan wajah.
Beragam karya ukir kayu Sulikin dijual dengan harga terjangkau. Mulai dari Rp100 ribu hingga Rp500 ribu.
Sulikin hanya berharap, pemerintah setempat memberikan perhatian untuk mendukung usaha kecilnya. (Monique Handa Shafira)
(SUR)
Cara untuk mendapatkan Berita terbaru dari kami.
Ikuti langkah berikut ini untuk mendapatkan notifikasi
- Akses Pengaturan/Setting Browser Anda
- Akses Notifications pada Pengaturan/Setting Browser Anda
- Cari https://m.medcom.id pada List Sites Notifications
- Klik Allow pada List Notifications tersebut
Anda Selesai.
Powered by Medcom.id