"Kita memperkirakan akhir Juni-Juli 2022 kasus covid-19 terjadi peningkatan sehubungan memasuki liburan sekolah itu," kata Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Menular dan Penyehatan Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak, Firman Rahmatullah, di Lebak, Senin, 27 Juni 2022.
Baca: Kabupaten Tangerang Alami Lonjakan Kasus Covid-19 Hingga 249 Kasus |
Dia menjelaskan masyarakat harus disiplin mematuhi prokes untuk pencegahan pandemi covid-19, di mana mobilisasi warga ke luar daerah cenderung meningkat menyusul liburan sekolah.
Pergerakan masyarakat pada umumnya untuk mengunjungi destinasi wisata sehingga riskan terjadi kerumunan. Selain itu pergerakan kendaraan umum yang dipadati penumpang juga rawan penularan virus korona.
Oleh karena itu, pihaknya mengajak masyarakat disiplin mematuhi prokes guna mencegah pandemi covid-19.
Saat ini, kasus aktif covid-19 merangkak naik dari sepekan sebelumnya lima kasus, saat ini menjadi 16 kasus.
Ia mengatakan kasus covid-19 bisa naik jika tidak dikendalikan oleh prokes, antara lain memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, mengurangi mobilisasi, dan menghindari kerumunan.
"Kami berharap semua warga tetap mematuhi prokes, karena dinilai efektif untuk pencegahan penyakit yang mematikan itu," jelas Jubir Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Lebak itu.
Meski kasus aktif covid-19 di Kabupaten Lebak total 16 kasus, termasuk kecil dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2021 yang mencapai di atas 2.000 kasus, katanya, warga tetap harus waspada.
(DEN)