"Kami menyambut baik upaya pemberian vaksin. Bahkan kami meminta agar Temanggung diprioritaskan dalam pembagian vaksin itu supaya pandemi cepat teratasi dan masyarakat bisa kembali hidup normal," ujar Khadziq, melansir Media Indonesia, Kamis, 3 Desember 2020.
Khadziq meminta warganya siap divaksinasi. Namun, Khadziq mengaku belum tahu jumlah vaksin yang akan diterima daerahnya.
Baca: Bima Arya Ingin RS se-Kota Bogor Terbuka soal Data Pasien Covid-19
"Sementara belum ada vaksin, masyarakat kami minta tetap konsisten menjaga, menjalankan protokol kesehatan pencegahan covid-19 seperti memakai masker, menjaga jarak, dan rajin cuci tangan menggunakan sabun," jelasnya.
Data di Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Temanggung, hingga Kamis, 3 Desember 2020, total terkonfirmasi positif korona di Temanggung mencapai 1.648 orang. Dari jumlah itu, 1.169 orang dinyatakan sembuh, 77 orang meninggal, dan terkonfirmasi covid-19 402 orang.
Kemudian, dari 402 orang terdiri dari 332 orang tanpa gejala. Kemudian, 70 orang dengan gejala dan dirawat di rumah sakit. Adapun total angka kumulatif suspek korona di Temanggung mencapai 2.845 orang. Terdiri dari 2.667 dinyatakan selesai isolasi, 108 orang meninggal, serta angka suspek sebanyak 70 orang.
(LDS)