Humas Jasa Marga Cabang Jakarta Cikampek, Hendra Damanik mengatakan penghentian one way karena volume kendaraan ke arah Timur (Cikampek atau Bandung) masih tinggi.
"Kalau one way sudah ditutup, karena dari arah Barat (Jakarta) mau ke Timur kan juga ramai. Arteri juga kan nggak mungkin dikalahkan kan," kata Hendra saat dihubungi.
Sebelumnya, Jasa Marga atas diskresi kepolisian memberlakukan one way dari Gerbang Tol GT Kalikangkung di Km 141 sampai KM 29 Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Pemberlakuannya dilakukan lebih awal hampir empat jam dari jadwal yang semula pukul 12.00 WIB namun diberlakukan sejak pukul 08.24 WIB.
Irra Susiyanti, Corporate Communications Department Head Jasa Marga mengatakan, pemberlakuan one way H+3 Lebaran yang merupakan hari libur terakhir ini diharapkan dapat mencairkan volume lalu lintas yang meningkat signifikan dari arah Timur menuju Jakarta.
Irra menjelaskan pengguna Jalan Tol Jakarta-Cikampek yang menuju arah Timur (Cikampek atau Bandung) maksimal dapat keluar di akses tol Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. "Selanjutnya dapat menggunakan jalan nasional/pantura," jelas Irra.
Jasa Marga mengimbau kendaraan bus dan non golongan I serta pengguna jalan jarak dekat untuk tetap menggunakan jalur normal.
(DEN)