Salah satu penangkapan dilakukan terhadap seorang pria yang tertangkap kamera sedang membawa podium pidato milik Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Nancy Pelosi.
"Adam Johnson, pria 36 tahun asal Florida, didakwa atas pelanggaran berdiam di zona terlarang tanpa izin, pencurian properti pemerintah, dan menerobos masuk area Capitol," ungkap laporan media CNN pada Sabtu, 9 Januari 2021, mengutip keterangan dari kantor kejaksaan AS.
Usai ditangkap, Johnson telah dikirim ke penjara Pinellas County Jail.
Satu pria lainnya yang telah ditangkap adalah Richard Barnett. Ia adalah pria yang sempat memasuki kantor Pelosi dan menaruh kakinya di salah satu meja di ruangan tersebut. Tidak hanya itu, Barnett juga mengambil sebuah amplop surat milik Pelosi.
Baca: FBI Tangkap Pendukung Trump yang Duduk di Kantor Ketua DPR
Juru bicara Departemen Hukum AS Joshua Stueve mengonfirmasi kepada Anadolu Agency bahwa Barnett ditangkap di Arkansas. Ia didakwa satu pasal memasuki area terlarang, menerobos masuk area Capitol, dan mencuri properti publik.
Foto Barnett sempat viral di media sosial, yang memicu kecaman luas dari sejumlah pihak.
Satu individu lainnya yang didakwa atas kerusuhan di Gedung Capitol adalah Jacob Anthony Chansley, atau dikenal sebagai Jake Angeli. Ia adalah pria yang datang ke Gedung Capitol dengan memakai topi bulu yang dilangkapi tanduk dan membawa sebuah tombak.
Chansley mengidentifikasi dirinya sebagai dukun dari QAnon, sebuah kelompok gerakan teori konspirasi.
Sementara itu, Trump berpotensi menghadapi upaya pemakzulan kali kedua pada Senin mendatang. Trump dinilai bertanggung jawab atas kerusuhan di Gedung Capitol, karena ia menyebut para pelaku kerusuhan sebagai "patriot."
Atas keterlibatannya itu, Twitter sempat mengunci akun Trump selama 12 jam, sebelum akhirnya ditutup secara permanen.
(WIL)