Korsel Mulai Vaksinasi 289 Ribu Tenaga Kesehatan

Seoul: Korea Selatan memulai program vaksinasi virus korona (covid-19) pada hari ini, Jumat, 26 Februari 2021. Lebih dari 5.000 petugas kesehatan dan orang di bawah 65 tahun akan menerima dosis pertama dari vaksin buatan AstraZeneca-University of Oxford.

Seorang petugas kesehatan berusia 61 tahun dari fasilitas perawatan di Seoul menjadi yang pertama disuntik.



Dilansir dari Yonhap, distribusi vaksin AstraZeneca untuk sekitar 289 ribu pekerja perawatan kesehatan dan warga di bawah 65 tahun di sanatorium, fasilitas perawatan, dan fasilitas rehabilitasi dimulai pada Kamis kemarin.

"Batch pertama vaksin AstraZeneca untuk Korea Selatan cukup buat 785 ribu orang," kata pejabat vaksin Korsel.

Mulai Sabtu besok, 55 ribu dokter dan petugas kesehatan di rumah sakit khusus pasien covid-19 akan mulai menerima vaksin yang dikembangkan Pfizer-BioNTech.

Baca juga: Presiden Moon Jae-in Tak akan Jadi Orang Pertama yang Divaksin di Korsel

Pihak berwenang ingin menyelesaikan putaran pertama vaksinasi Korea Selatan pada Maret, yang bertujuan untuk menginokulasi 70 persen populasi pada September dan mencapai kekebalan kawanan pada November.

Negara ini telah mendapatkan cukup vaksin covid-19 untuk 79 juta orang di bawah inisiatif COVAX yang didukung PBB dan melalui kesepakatan dengan pembuat obat.

Korea Selatan telah memulai peluncuran vaksinnya "pada saat kritis" dalam perjuangannya untuk mengekang penyebaran virus.

Negeri Ginseng melaporkan 406 infeksi lagi pada hari ini, sehingga total keseluruhan menjadi 88.922 kasus. Sedangkan korban tewas telah mencapai 1.585 karena empat pasien lagi meninggal selama sehari terakhir.

(FJR)