Dalam pertemuan dengan Montegi kemarin, kedua negara setuju bekerja sama dalam perdagangan dan memerangi virus korona (covid-19). Meski demikian, keduanya tetap mempertahankan sikap atas sengketa wilayah yang selama ini menjadi salah satu tantangan dalam hubungan Beijing-Tokyo.
Jepang dan Tiongkok juga sepakat melanjutkan perjalanan bisnis yang dilanda virus korona pada bulan ini. "Jepang tetap mempertahankan sikap atas wilayah perairan kami," tegas Motegi, dilansir dari Malay Mail.
Strategi keamanan Jepang didasarkan pada aliansinya dengan Amerika Serikat. Namun, Negeri Sakura juga mengejar kepentingan ekonomi melalui perdagangan dengan Tiongkok, mitra dagang utama mereka.
Pagi ini, Wang bertemu dengan Sekretaris Kabinet Jepang, Katsunobu Kato selama 30 menit.
"Kita terlibat dalam berbagai masalah sebagai tetangga, tetapi masalah ini harus ditangani dengan saling menghormati," ucap Wang kepada awak media pagi tadi.
Pertemuan Wang dengan PM Suga dinilai untuk menyeimbangkan ketergantungan ekonomi Jepang yang mendalam pada Tiongkok dengan masalah keamanan. Suga dinilai akan menghindari retorika keras antiTiongkok yang digunakan sekutunya, AS, yang ditandai dengan mempererat hubungan bersama Australia, dan memilih Vietnam dan Indonesia untuk perjalanan luar negeri pertamanya.
(FJR)