"Dari sini sudah bikin tiga lagu. Alhamdulillah tetap kreatif,” tutur Ardhito kepada wartawan.
Pelantun Bitter mengaku mendapat banyak inspirasi selama di hotel prodeo sehingga lahir tiga lagu baru. Namun, pelantun "Bitterlove" ini enggan untuk membocorkan tiga judul lagu yang dibuatnya selama di penjara.
“Banyak inspirasi yang datang, banyak teman-teman baru," tutur Ardhito kepada wartawan.
Pesan Ardhito
Ardhito menasihati para penggemarnya untuk tidak mengikuti jejaknya. Dalam hal ini, mengonsumsi barang haram.“Diimbau untuk para pendengar musik saya dan semua masyarakat Indonesia, jauhi narkoba. Marena mau sesehat apa pun kita kalau sudah pakai narkoba pasti akan berdampak besar," akunya.
Rehabilitasi di RSKO
Ardhito memohon agar dirinya direhabilitasi. Permintaan tersebut diterima dan akan direhabilitasi selama enam bulan. Ia akan menjalani rehabilitasi sementara di RSKO (Rumah Sakit Ketergantungan Obat), Cibubur, Jakarta Timur.Sebelumnya, Ardhito ditangkap di kediamannya sendiri, di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Rabu, 12 Januari 2022, pukul 02.00 WIB. Kala itu, dia tertangkap tengah memakai ganja.
Selanjutnya, berdasarkan hasil tes urine, musisi berusia 26 tahun itu positif mengonsumsi narkoba jenis ganja. Barang haram itu juga ditemukan saat penangkapan, dan dijadikan sebagai barang bukti.
Barang bukti yang diamankan berupa dua paket ganja seberat 4,80 gram (bruto), satu bungkus kertas papir, 21 pil alprazolam dengan resep dokter, serta satu handphone.
Hingga akhirnya, kini Ardhito resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus penyalahgunaan narkotika. Atas perbuatannya, hukuman pidana pun menantikan Ardhito Pramono. Dia terancam dipenjara selama empat tahun.
(RUL)