"Ada waktu dimana saya sangat-sangat ingin bunuh diri. Seperti (pikiran), apakah sakit ini akan hilang? Rasa sakitnya sangat konsisten," kata Justin.
Film dokumenter itu dirilis pada 30 Oktober 2020. Sesaat setelah rilis, Justin berkicau di Twitter, menjelaskan kondisinya kini jauh lebih bahagia.
"8 bulan terakhir adalah waktu untuk bertumbuh, sehat dan bahagia," kicau Justin.
Justin juga mendorong para penggemarnya yang merasa sendiri, untuk menceritakan kondisinya kepada orang-orang yang dipercaya, atau tenaga ahli di bidang kesehatan mental.
"Saya ingin mengajak orang jika (kalian) merasa sendiri, berbicaralah akan itu. Ungkapkan. Anda bebas untuk mengutarakan itu. (Dengan bercerita) saya dapat menyingkirkan banyak rasa sakit," kata Justin.
Dalam wawancara yang dirilis media Vogue, Justin mengaku merasa sangat tertekan karena menjalani tur album Purpose yang sangat padat. Menyita tenaga dan kondisi psikologisnya.
(ASA)