Netizen pun bergantian menjelaskan keunggulan Alas Purwo, mulai dari biaya hidup murah, sampai bisa menemukan makanan gratis berbentuk “sesajen”. Selain itu, ada yang mencuitkan bahwa WNA asal Amerika Serikat itu bisa menetap di sana menjadi permanent resident namun dalam bentuk hantu.
Apabila ditelusuri memang Taman Nasional Alas Purwo menyimpan keindahan alam di dalamnya. Tercatat Alas Purwo memiliki enam ekosistem yang meliputi hutan bambu, hutan mangrove, hutan pantai, hutan alam, hutan tanama,n dan juga hutan padang rumput atau savana.
Selain itu, hutan yang juga dikenal horor ini juga memiliki keanekaragaman flora yang kaya. Melansir dari laman resmi Taman Nasional Alas Purwo, diketahui ada 700 jenis tumbuhan mulai dari tingkat tumbuhan bawah sampai tumbuhan tingkat pohon dari berbagai tipe/formasi vegetasi. Tumbuhan khas pada taman nasional ini yaitu sawo kecik (Manilkara kauki) dan jenis yang dilindungi yaitu sadeng (Livistoma rotundifolia).
Taman Nasional Alas Purwo juga kaya akan jenis-jenis fauna daratan, baik kelas mamalia, aves dan herpetofauna (reptil dan amfibi). Sampai saat ini teridentifikasi 45 jenis mamalia di Taman Nasional Alas Purwo.
Bahkan di sana masih terdapat macan tutul jawa (Panthera pardus melas), selain itu ada juga banteng (Bos javanicus), Rusa Timor (Rusa timorensis), ajag (Cuon alpinus), babi tutan (Sus scrofa), kijang (Muntiacus muntjak), lutung budeng (Tracypithecus auratus) dan monyet ekor panjang (Macaca fascicularis).
Di Taman Nasional Alas Purwo ini juga terdapat obyek-objek wisata yang dapat dikunjungi oleh wisatawan, berikut empat objek wisata yang menyuguhkan indahnya panorama Alas Purwo:
1. Pantai Plengkung

foto: Taman Nasional Alas Purwo
Pantai Plengkung ini merupakan pantai yang terkenal, khususnya bagi pecinta olahraga surfing atau selancar. Pantai ini mempunyai keunikan tersendiri dengan ombak yang sangat bagus. Yang menurut peselancar top dunia ombak di Plengkung termasuk tiga besar terbaik dunia. Terbukti, hingga saat ini telah empat kali dijadikan lokasi event tingkat internasional.
Pantai Plengkung mempunyai keunikan tersendiri dengan ombak yang sangat bagus untuk surfing. Menurut surfer dunia, ombak di Plengkung termasuk tiga besar terbaik dunia. Bukti dari penilaian itu adalah hingga saat ini telah empat kali dijadikan lokasi event
Bagi yang hanya ingin bersantai menikmati birunya air laut, pantai Plengkung ini juga cocok, ditambah pasir putihnya yang indah bisa menjadi spot foto yang keren.
2. Savana Sadegan
.jpg)
foto: Taman Nasional Alas Purwo
Hutan padang rumput Sadengan adalah padang savana seluas 84 hektare. Di sini wisatawan bisa menikmati pemandangan alam bebas lengkap dengan kawanan banteng, rusa dan burung merak.
Untuk menikmati keindahan padang savana dengan lebih maksimal, terdapat menara pandang sehingga bisa menikmati pemandangan savana dengan sudut pandang yang lebih luas.
Namun, pengunjung tidak diizinkan bebas memasuki area padang savana. Hal ini untuk menjaga keamanan pengunjung dari risiko kontak tidak terkontrol dengan binatang liar penghuni savana.
3. Hutan Mangrove
.jpg)
foto: Taman Nasional Alas Purwo
Hutan Mangrove di Bedul merupakan hutan mangrove terluas yang masih tersisa di Jawa. Keindahan lokasi ini berasal dari keutuhan dan kealamian hutan mangrove Bedul.
Kawasan ini biasanya menjadi tempat untuk mencari makan dan berkembang biak beberapa jenis burung air (bangau tong-tong, pecuk ular, trinil, raja udang dan lain-lain) serta beberapa jenis burung migran.
Wisatawan bisa menyusuri hutan mangrove dengan menggunakan kano, selain itu juga bisa melihat tempat penetasan penyu di Ngagelan.
4. Hutan Bambu

foto: Taman Nasional Alas Purwo
Hutan Bambu ini salah satu spot populer. Khususnya bagi yang ingin memenuhi galeri dengan foto selfie maupun foto bersama keluarga atau teman.
Hutan Bambu ini terkenal dengan spot-spot fotonya. Menyajikan suasana damai dan hamparan tanaman bambu yang terajar sejauh mata memandang.
(UWA)