"Dua warga sipil meninggal dan tiga lainnya cedera ketika sebuah bom meledak di sebuah minibus di distrik Dasht-e-Barchi di ibu kota Afghanistan," kata juru bicara kementerian dalam negeri Taliban, Sayed Khosti kepada wartawan. "Dalam ledakan lain di daerah yang sama, seorang wanita terluka."
Dasht-e-Barchi sebagian besar dihuni oleh komunitas Hazara Syiah, yang selama bertahun-tahun telah menjadi sasaran kekerasan oleh kelompok jihadis Negara Islam-Khorasan.
ISIS-K Jumat malam mengaku bertanggung jawab atas apa yang dikatakannya sebagai tiga ledakan yang menargetkan bus yang membawa Syiah.
"Pemboman itu akhirnya menghancurkan bus dan membunuh serta melukai puluhan dari mereka," menurut pesan kelompok yang diterjemahkan oleh SITE Intelligence Group, sebuah platform yang memantau aktivitas jihadis.
Pecahan kaca dan bangunan yang rusak terlihat di dan dekat jalan di mana salah satu ledakan terjadi. AFP PHOTO/
(WWD)
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?