Kemenangan pertama dalam sembilan pertandingan terakhir itu membuat tim besutan Rafa Benitez naik ke posisi ke-12 klasemen sementara dengan koleksi 18 poin. Sedangkan The Gunners, yang menderita dua kekalahan beruntun tertahan di urutan ketujuh dengan 23 poin, setelah disalip Tottenham Hotspur dan Manchester United sehari sebelumnya.
Di bawah bayang-bayang kekalahan Derby Merseyside pada tengah pekan kemarin, The Toffees berusaha tampil agresif, tetapi baru bisa memanfaatkan peluang pada menit ke-44 saat Richarlison meneruskan bola tendangan bebas untuk menjebol gawang Arsenal. Namun gol itu dianulir karena offside.
Tim tamu justru berhasil membuka keunggulan lewat Martin Odegaard pada injury time babak pertama lewat sepakan volinya menyelesaikan umpan silang kiriman Kieran Tierney.
Pada menit ke-57 Richarlison kembali menjebol gawang Arsenal setelah memperdaya kiper Aaron Ramsdale dalam situasi satu lawan satu. Tetapi lagi-lagi gol tersebut dianulir karena penyerang asal Brasil itu offside.
Dua kali golnya dianulir VAR tak membuat para pemain Everton patah arang, dan pada menit ke-79 Richarlison sigap menyambar bola muntah hasil tembakan Gray yang sempat memantul mengenai mistar gawang demi membuat kedudukan imbang 1-1.
Arsenal berusaha merestorasi keunggulan mereka lewat sundulan Eddie Nketiah menyambut umpan silang Bukayo Saka. Sayang bola menghantam tiang gawang. Sedangkan dua kali peluang Odegaard bergantian dihadang oleh Ben Godfrey dan Michael Keane.
Kedua tim sepertinya akan berbagi poin hingga Demarai Gray menerima umpan dari Andre Gomes, kemudian melakukan tusukan sebelum mengakhirinya dengan tembakan melengkung yang bersarang di gawang tim tamu pada menit kedua injury time, sekaligus mengunci kemenangan 2-1 untuk Everton. AFP PHOTO/Paul Ellis
(WWD)
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?