Direktur Keuangan Telkom Heri Supriadi mengatakan mayoritas penggunaan capex tersebut ditujukan untuk memperkuat sisi infrastruktur.
"Hingga kuartal III-2020, Telkom telah membelanjakan capex sebesar Rp17,9 triliun yang sebagian besar untuk penguatan infrastruktur, yang sekaligus juga berarti turut serta dalam pemulihan ekonomi nasional," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat, 6 November 2020.
Heri menjelaskan penguatan infrastruktur sebagai bentuk komitmen untuk mengakselerasi bisnis digital meskipun di tengah situasi yang tidak menentu akibat pandemi covid-19.
"Di tengah pandemi covid-19, Telkom berkomitmen untuk terus berinvestasi guna mengakselerasi bisnis digital serta memberikan produk dan layanan terbaik bagi masyarakat," ucapnya.
Direktur Utama Telkom Ririek Adriansyah menambahkan situasi pandemi yang diperkirakan masih akan berlangsung ini memberikan ruang bagi perusahaan untuk melakukan akselerasi digital.
Telkom melihat peluang tersebut untuk menghadirkan solusi melalui beragam layanan digital yang didukung oleh digital connectivity dan digital platform yang kuat.
"Telkom akan terus berinovasi memberikan produk dan layanan digital, tidak hanya untuk memberikan pengalaman digital terbaik bagi masyarakat tapi juga untuk menggerakkan perekonomian nasional," pungkasnya.
(Des)