IHSG naik 81,1 poin atau 1,46 persen ke level 5.652 pada penutupan perdagangan Senin, 23 November 2020. Secara rata-rata volume perdagangan sebesar 108 ribu pada hari.
Laju IHSG sebelumnya diprediksi rawan terkena koreksi. Adapun secara teknikal saat ini pergerakan IHSG minim sentimen dari data perekonomian pada awal pekan.
Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper mengatakan kasus covid-19 secara global masih menjadi sorotan karena ada peningkatan kasus baru di berbagai negara.
Sementara Bloomberg mencatat mata uang rupiah naik 16 poin ke level Rp14.149 per USD. Yahoo Finance melansir mata uang rupiah naik 59,8 poin atau 0,42 persen ke level Rp13.965 per USD. Bank Indonesia merekam mata uang rupiah naik ke posisi Rp14.164 per USD.
(SAW)