"GNWU ini rencananya akan diresmikan secara langsung oleh Bapak Presiden pekan depan, InsyaAllah," kata Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam sambutan Musyawarah Nasional V Masyarakat Ekonomi Syariah, Sabtu, 23 Januari 2021.
BERITA TERKAIT
-
Wakaf Uang Digunakan untuk Beli Sukuk, Begini Penjelasan Kemenkeu
-
Pemerintah Jamin Uang Wakaf Tak Masuk Kas Negara
-
LinkAja Ajak Masyarakat Salurkan Wakaf Secara Digital
-
Jokowi Resmikan Gerakan Nasional Wakaf Uang dan Brand Ekonomi Syariah
-
Aplikasi Charge.IN dari PLN Beri Kemudahan Pengguna Kendaraan Listrik
Ma'ruf mengatakan potensi wakaf uang di Indonesia sangat besar, namun belum optimal. Apalagi wakaf selama ini hanya dikenal sebagai 4M yaitu masjid, musala, madrasah, dan maqbaroh (kuburan).
Karena itu, pemerintah tengah mendorong pengembangan dana sosial syariah sebagai bagian dari ekosistem ekonomi dan keuangan syariah. "Padahal menurut Badan Wakaf Indonesia (BWI), potensi wakaf uang di Indonesia sangat besar," terang dia.
Berdasarkan data BWI, potensi wakaf uang di Tanah Air mencapai Rp180 triliun. Potensi yang besar tersebut lantaran mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam dan memiliki tingkat kedermawanan yang tinggi.
Ia pun berharap dana wakaf yang merupakan dana abadi umat dapat dimanfaatkan untuk mendukung kegiatan sosial yang lebih luas termasuk untuk kegiatan pemberdayaan umat.
"Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNKES) bersama BWI dan para stakeholder yang lain tengah melakukan upaya transformasi wakaf menuju wakaf produktif," pungkas dia.
(Des)
