"Infrastruktur literasi keuangan ini dapat dimanfaatkan oleh pelaku jasa keuangan, akademisi, dan masyarakat umum secara gratis," tutur OJK dikutip dari laman instagram terverifikasinya @ojkindonesia, Minggu, 26 Desember 2021.
1. Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021-2025
SNLKI 2021-2025 merupakan pedoman bagi OJK, industri jasa keuangan, maupun stakeholders terkait dalam mengimplementasikan program literasi dan inklusi keuangan pada lima tahun mendatang.
Melalui SNLKI 2021-2025 ini, OJK mengharapkan kegiatan peningkatan literasi keuangan masyarakat dapat terselenggara secara lebih sistematis, terstruktur, dan terkoordinasi.
SNLKI 2021-2025 versi e-book dapat diunduh pada tautan: https://bit.ly/SNLKI-2021-2025
2. Learning Management System (LMS) Edukasi Keuangan
LMS Edukasi Keuangan merupakan suatu sistem pembelajaran dan pelatihan yang mandiri dan terintegrasi terkait edukasi dan literasi keuangan. Materi pembelajaran pada LMS Edukasi Keuangan dapat dimanfaatkan untuk seluruh kelompok masyarakat dan terbagi menjadi tiga tingkatan level, yaitu basic, intermediate, dan advance.
LMS Edukasi Keuangan dapat diakses pada situs: https://lmsku.ojk.go.id
3. Buku Saku Literasi Keuangan Bagi Calon Pengantin
Buku saku ini dapat menjadi salah satu panduan bagi para calon pengantin untuk menambah pengetahuan tentang pengelolaan keuangan yang sederhana, mengenal produk dan layanan jasa keuangan yang dibutuhkan oleh keluarga, serta memahami aspek perlindungan konsumen jasa keuangan.
Buku ini dinilai sangat cocok bagi pasangan yang sudah menikah atau sedang mempersiapkan diri untuk ke jenjang pernikahan.
Buku Saku Literasi Keuangan Bagi Calon Pengantin versi e-book dapat diunduh pada tautan: https://bit.ly/BukuCalonPengantin
(DEV)