"Cryptocurrency terbesar di dunia berdasarkan nilai pasar melonjak lebih dari lima persen ke level tertinggi sepanjang masa yaitu USD49.716 pada Minggu sore," ungkap data dari situs web industri CoinDesk, dilansir dari CNBC International, Rabu, 17 Februari 2021.
Aset digital berbalik arah pada Senin waktu setempat (Selasa WIB) atau tenggelam 2,4 persen dalam 24 jam terakhir ke harga sekitar USD47.925. Lonjakan pada Hari Valentine diperkirakan didorong oleh berita tentang perusahaan besar seperti Tesla, Mastercard, dan BNY Mellon yang beralih ke cryptocurrency.
Tesla telah membeli bitcoin senilai USD1,5 miliar dalam pengajuannya minggu lalu dan mengatakan akan segera menerima pembayaran dalam koin digital. Sedangkan Mastercard mendukung mata uang kripto tertentu di akhir tahun ini. Sementara BNY Mellon mengumumkan akan membuka layanan penjagaannya ke aset digital.
Harga Bitcoin naik lebih dari empat kali lipat pada 2020 dan naik lebih dari 60 persen sejak awal tahun ini. Bulls mengatakan penyebabnya adalah meningkatnya permintaan dari investor institusi dan persepsi koin digital sebagai penyimpan nilai yang mirip dengan emas. Tetapi ada kekhawatiran bitcoin menjadi salah satu gelembung pasar terbesar dalam sejarah.
(ABD)